loading...
loading...

  • Jatuh cinta itu beda sama cinta.
  • Jatuh cinta itu ‘self survival mechanism’ untuk mempertahankan keturunan.
  • Makanya tiap ketemu orang yang potensial untuk diajak berketurunan bersama, kita bisa saja langsung jatuh cinta.
  • Makanya pula, kalau indikasi jodoh hanya didasarkan pada perasaan jatuh cinta, itu indikator yang purba dan hewani banget.
  • Susahnya lagi, penelitian bilang, perasaan jatuh cinta terhadap seseorang paling mentok bertahan 2-3 tahun.
  • Lagi-lagi kalau ‘relationship’ cuma didasarkan pada perasaan jatuh cinta, itu sebabnya muncul fenomena putus-nyambung.
  • Kalau cinta, itu beda. Ia adalah sebuah komitmen yang sadar. Sebuah keputusan yang diambil bukan hanya berdasar perasaan.
  • Itu sebabnya, pasangan yang hidup dalam cinta bisa ‘survive’, karena di masa-masa perasaan jatuh cinta hilang, mereka berkomitmen tetap saling mencintai.
  • Cinta memungkinkan kita untuk tetap mencintai orang yang tak sesuai harapan kita, sedangkan jatuh cinta jelas tak bisa lakukan itu.
  • Dan terakhir, jatuh cinta orientasinya memberi untuk mendapatkan, sedangkan cinta memberi meski tidak mendapatkan.

Sumber

Post a Comment

Iklan